Menu & Organization Of Functionality




1. Organisasi Semantik Menu

Fungsi organisasi dalam interaksi manusia dan komputer adalah suatu teknik untuk mengelompokan menu berdasarkan fungsi masing-masing menu. Menu tersebut nantinya akan saling berkaitan dengan nama bar tersebut. Hal ini dikarenakan agar pengguna tidak kesulitan untuk mencari dan menggunakan suatu system, terlebih untuk pengguna yang baru.

2. Kelebihan dan Kekurangan Organization Of Fungsional

Kelebihan dari pengorganisasian fungsional yaitu :

  • Menu yang ada tertata rapi sesuai fungsinya. 
  • Mudah dan cepat ditemukan saat digunakan oleh pengguna yang baru. 
  • Membuat sebuah tampilan menu menjadi lebih baik.
Kekurangan dari pengorganisasian fungsional yaitu :
  •  Lebih lama dalam proses pembuatannya. 
  • Menimbulkan efek kompleks pada suatu interface program

Apa itu Menu ?
Menu merupakan suatu tempat atau wadah yang banyak menampung isi di dalamnya. Setiap pilihan yang disajikan pada sebuah menu datar akan dihubungkan dengan suatu prosedur, fungsi atau bahkan suatu program yang akan melakukan suatu aktifitas sesuai dengan nama menu pilihan. 

Tujuan Utama Menu
Tujuan utama dari menu adalah untuk membuat pengelompokkan pekerjaan dari user dalam suatu sistem yang masuk akal, komprehensif, mudah diingat, dan mudah digunakan. Ada beberapa jenis menu seperti single menus, linear sequence menus, tree structure menus, cyclic menus, dan acyclic network menus. 

Penamaan Menu 
Pada penamaan menu diharapkan agar bisa menggunakan bahasa yang sudah terbiasa atau sudah standarnya, bisa juga menyertakan nama lembaga contoh adobe dan office agar para target atau user sasaran tidak bingung dengan penamaan yang kita berikan pada menu yang ingin kita buat. Menggunakan kata kunci yang sesuai dengan apa yang ada di dalam isi menu tersebut.

Contoh menu di siadin



Single Menu (Menu Tunggal)
Menu Biner (Binary Menus) adalah menu yang hanya terdiri dari satu jawaban yang pasti saja seperti angka biner kalau bukan satu pasti bernilai nol. Contohnya mnemonic letter (seperti yes/no saat konfirmasi menghapus suatu file), radio button, dan button choice.

Extended Menu
Menampilkan banyak pilihan dengan menggunakan teknik-teknik seperti scrollbar, pulldown menus and pup up menus : dilihat dari cara permunculannya di layar.

Multiple - Item Menu
Multiple-Item Menu adalah menu yang memiliki banyak pilihan menu namun hanya dapat memilih satu saja.

Tree Menu
Tree  Menu adalah jenis tampilan atau suatu design menu yang memiliki bentuk bercabang atau seperti ranting pohon yang apabila di akses akan menampilkan daftar menu cabang lainnya yang sejenis dengan menu cabang sebelumnya

Simultaneous Menus
Simultaneous Menu adalah menyediakan menu aktif pada waktu yang sama dan dapat memungkinkan pengguna untuk memasukkan pilihan dalam urutan apapun.

Tata Letak Menu
Gambar1 : Flat site hierarchy, dengan sedikit level. 
Gambar2 : Deep site hierarchy yang agak menjorok ke dalam tapi informasi informasinya dikemas ke dalam sub level yg lebih banyak.

Manakah yang terbaik? Sebenarnya tidak ada patokan apakah menu harus mendalam atau melebar. Namun idealnya, semakin sedikit level atau kedalaman, semakin cepat dan mudah untuk mengakses apa yang user inginkan, jadi untuk pembuatan level menu disarankan tidak terlalu dalam. Namun jika menu tersebut terlalu melebar hal ini akan memberi kesan kompleks, karena banyaknya menu.

Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Membuat Menu
  • Organisasikan menu berdasarkan jenis 
  • Lebih cenderung pada naik - turunnya dari pada sempit - dalamnya (jarak) 
  • Perlihatkan posisi dengan grafik, angka, ataupun judul 
  • Pengelompokkan item harus memiliki arti
  • Pembuatan urut - urutan item harus memiliki arti 
  • Gunakan kalimat singkat (keyword) 
  • Perhatikan konsistensi grammar, layout, dan terminologi 
  • Sediakan shortcut 
  • Perbolehkan user untuk langsung kembali ke menu sebelumnya dan main menu (menu utama)  Pertimbangkan online help, response time, display rate, dan ukuran layar



Comments